Menhir Di Sungai Patai

menhir adalah sebuah batu tegak maupun berda di tanah diletakkan  beserta sengaja di suatu tempat untuk media penghormatan dan  sebagai lambang dari orang-orang yang diperingati. menhir merupakan batu tunggal, biasanya berukuran besar, yang ditatah seperlunya sampai berbentuk tugu dan biasanya diletakkan berdiri tegak di atas tanah. istilah menhir diambil dari bahasa keltik, dari kata men (batu) dan hir (panjang).

Sumber foto Megi ariska

menhir biasanya didirikan secara tunggal atau berkelompok sejajar di atas tanah, namun pada  kurang lebih tradisi juga diletakkan terlentang di tanah. menhir, bersama-sama  beserta dolmen dan sarkofagus, megalit.  bagaikan salah satu penciri utama budaya megalitik, pembuatan menhir telah dikenal sejak periode neolitikum ( berangkat 6000 sebelum masehi).  kurang lebih menhir menyimpan pahatan pada permukaannya se sampai membentuk figur tertentu atau menampilkan pola-pola hiasan. menhir semacam ini dikenal  bagaikan menhir arca (statue menhir). pada kebanyakan kebudayaan, tradisi pembuatan menhir telah berlalu, diganti  beserta pembuatan bangunan; namun demikian di  kurang lebih tempat, terutama di nusantara, tradisi ini masih dilakukan  sampai abad ke-20.

Fungsi menhir telah memicu perdebatan lebih dari masalah lainnya hampir semua dalam sejarah pra-Eropa. Selama berabad-abad mereka telah berbagai diduga telah digunakan oleh Druid untuk pengorbanan manusia, digunakan sebagai penanda wilayah atau unsur-unsur dari sebuah sistem ideologi yang kompleks, atau berfungsi sebagai kalender awal.  Sampai abad kesembilan belas, antiquarians tidak memiliki pengetahuan substansial prasejarah, dan poin-satunya referensi yang disediakan oleh literatur klasik. Perkembangan penanggalan radiokarbon dan pohon-cincin kalibrasi telah berbuat banyak untuk pengetahuan manusia lanjut di daerah ini.

Sumber Foto Feri Payobada

Selama ini menhir hanya terdapat di daerah Mahat. Batubus, koto tinggi atau di wilayah lima puluh kota, tidak banyak ditemukan menhir di daerah selain lima puluh kota.  Namun di Sungai Patai terdapat menhir berdiri tegak di di arah selatan. Lokasi penemuan menhir di Sungai Patai ini masih dalam kawasan medan nan bapaneh ateh lago yang sudah menjadi situs cagar budaya. Motif menhir ini msih dapat dilihat, kedepan diharapkan bisa menjadi acuan untuk penelitian peninggalan sejarah di Tanah datar.