Sungai patai perlu pustaka itulah
sekelumit pendapat dari admin bagaimana agar nagari sungai patai maju berbasis
ilmu pengetahuan. keberadaan pustaka di sungai patai sudah menjadi sebuah
keharusan agar masyarakat sungai patai mampu meningkatkan sumber daya
manusianya.
A. Latar Belakang
Pada zaman global sekarang,
pendidikan merupakan sesuatu yang penting. Karena pendidikan merupakan akar
dari peradaban sebuah bangsa. Pendidikan sekarang telah menjadi kebutuhan pokok
yang harus dimiliki setiap orang agar bisa menjawab tantangan kehidupan.Untuk
memperoleh pendidikan, banyak cara yang dapat kita capai. Diantaranya melalui
perpustakaan. Karena di perpustakaan berbagai sumber informasi bisa kita
peroleh, selain itu banyak juga manfaat lain yang dapat kita peroleh melalui
perpustakaan. Ketika kita mendengar kata perpustakaan, dalam benak kita
langsung terbayang sederetan buku-buku yang tersusun rapi di dalam rak sebuah
ruangan. Pendapat ini kelihatannya benar, tetapi kalau kita mau memperhatikan
lebih lanjut, hal itu belumlah lengkap. Karena setumpuk buku yang diatur di rak
sebuah toko buku tidak dapat disebut sebagai sebuah perpustakaan. Memang
pengertian perpustakaan terkadang rancu dengan dengan istilah – istilah
pustaka, pustakawan, kepustakawanan, dan ilmu perpustakaan. Secara harfiah,
perpustakaan sendiri masih dipahami sebagai sebuah bangunan fisik tempat
menyimpan buku – buku atau bahan pustaka.
Perpustakaan adalah institusi
yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam, mengelolanya dengan cara
khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui beragam
cara interaksi pengetahuan. Banyak kalangan terfokus untuk memandang
perpustakaan sebagai sistem, tidak lagi menggunakan pendekatan fisik. Sebagai
sebuah sistem perpustakaan terdiri dari beberapa unit kerja atau bagian yang
terintergrasikan melalui sistem yang dipakai untuk pengolahan, penyusunan dan
pelayanan koleksi yang mendukung berjalannya fungsi – fungsi perpustakaan.
Sebagai saraana pendidikan
keberadaan pustaka di setiap nagari dirasakan sudah penting, mengingat
beragamnya infromasi yang tersebar di dunia maya yang harus difilter. Pengadaan
pustaka menjadi salah satu caranya agar masyarakat terutama generasi muda tidak
saja mereima infrmasi yang keabsahannya belum teruji sebagaimana buku. Pustaka
dapat menjamin Informasi elektronik tentang informasi manajemen hak pencipta
tidak boleh ditiadakan atau diubah” berdasarkan pasal tersebut, maka
perpustakaan dalam mendigitalkan koleksi tetapi tetap mencantumkan identitas
penulis aslinya,
selain itu, pergaulan bebas
generasi muda dapat ditekan dengan gerakan kembali menbaca buku-buku sehingga
mereka kaya akan informasi. Pendidikan infromasi ini menjadi penting untuk
menekan pola prilaku generasi muda seperti pergaulan bebas, narkoba, miras dan
prilaku buruk lainnya.
Pengadaan pustaka ini nantinya
dapat berkontibusi meningkatkan kualitas sumberdaya manusia terutama generasi
muda yang menjadi penerus bangsa. Perpustakaan sebagai media edukasi
(pendidikan), perpustakaan menyediakan pembelajaran seumur hidup. Perpustakaan
sebagai media informatif, informasi yang dibutuhkan pengguna dapat dicari
diperpustakaan. Perpustakaan sebagai media penelitian, sumber-sumber informasi
yang ada di perpustakaan dapat menjadikan bahan rujukan untuk melakukan
penelitian seperti pembuatan makalah,skripsi, dan penelitian yang lain.
Perpustakaan sebagai media cultural, perpustakaan menyimpan khasanah budaya
bangsa serta meningkatkan nilai dan apresiasi budaya dari masyarakat sekitar.
Perpustakaan sebagai media rekreasi, sebagai tempat yang dapat memberikan
hiburan pada para pengguna, di era digital ini perpustakaan dapat dijadikan
tempat hiburan bagi para pengguna di akhir pekan.
B. Tujuan
1. Terciptanya nagari yang berbasis
pengetahuan dalam memyongsong Indonesia Dream tahun 2025
2. Menyiapkan masyarakat yang kaya informasi
3. Terciptanya generasi muda yang aktif dan
kaya informasi
C. Program
1. Pengadaan buku-buku berbasis pengetahuan
umum, jurnal, majalah dan koran
2. Pemutaran film-film berbasi edukasi
3. Diskusi umum dan bedah buku
4. Pergelaran seni dan kebudayaan (Silat
Sungai Patai)
D. Langkah Kerja
1. Pengadaan lokasi dan menerima sumbangan
buku dari masyarakat
2. Melakukan diskusi ilmiah sebagai untuk
menarik minat masyarakat
3. Melakukan pemutaran film
E. Kesimpulan
Besar harapan kami untuk
mewujudkan pustaka nagari Sungai patai dan dukungan masyarakat. Sipa terima
kritikan dan saran
Post a Comment